|
Masjid Namira Lamongan |
Masjid Namira di Lamongan - Lamongan punya masjid
megah, yaitu Namira. Masjid ini memang sedang hits dan banyak diperbincangkan
diberbagai sosial media. Setiap harinya masjid yang berlokasi di Jl. Mantup Jotosanur,
Tikung, Lamongan ini tidak pernah sepi pengunjung. Masjid ini tidak hanya
dikunjungi oleh warga lamongan saja, tetapi banyak juga warga dari daerah yang
merasa tertarik untuk mendatanginya.
Masjid Namira memiliki
gaya arsitektur yang sangat sangat elegan. Dinding masjid Namira dikelilingi
dengan kaca. Lalu pada bagian depan mihrab imam terbentang kiswah besar yang
langsung didatangkan dari Masjidil Haram. Terdapat pula kiswah-kiswah berukuran
kecil yang dipajang di sekeliling area masjid, menambah ketakjuban.
|
Kiswah Masjid Namira Lamongan |
Jika pada umumnya
langit-langit masjid terdapat setengah lingkaran mengikuti kubah, di masjid ini
langit-langitnya rata. Pada bagian langit-langit masjid Namira terdapat lafadz
Allah.
Selain memiliki gaya
arsitektur masjid yang mirip dengan Masjidil Haram di Makkah, Namira juga
memiliki wewangian khas Tanah Suci Makkah. Tidak hanya itu pengunjung juga bisa
merasakan empuknya karpet, yang membuat pengunjung seakan berada di Roudhoh
Madinah atau rumah Rasulullah SAW.
|
Taman masjid Namira Lamongan |
Masjid ini juga
memiliki taman yang juga dilengkapi dengan kolam ikan, yang memiliki puluhan ekor ikan
koi. Suara gemericik air kolam pun menjadikan suasana suasana masjid ini
semakin teduh dan nyaman.
Rekomendasi
Wisata Religi Dekat Masjid Namira
|
Indonesian Islamic Art Museum |
Berkunjung ke Lamongan,
jangan lupa untuk mengunjungi museum Islam pertama di Indonesia, yaitu
Indonesian Islamic Art Museum. Terutama jika kalian mengunjungi masjid Namira
untuk beribadah di sana, sangat cocok untuk dilanjutkan beriwsata religi dengan
melihat benda-benda Islam bersejarah yang ada di museum Islam.
Indonesian Islamic Art
Museum atau yang biasa disapa dengan museum Islam ini rupanya memiliki berbagai
koleksi yang didatangkan langsung dari luar negeri, seperti baju zirah milik
pasukan Ottoman Turky pada abad ke-16, Kain Gujarat India yang usianya sudah
600 an tahun dan masih banyak lainnya.
|
Zona Audio Visual Room Indonesian Islamic Art Museum |
Indonesian Islamic Art
Museum terletak di Wisata Bahari Lamongan, Jl. Raya Paciran (Ex. Tanjung Kodok)
dengan 3 zona utama. Zona pertama adalah Audio Visual Room yang menyajikan film
documenter sejarah penyebaran Islam ke seluruh penjuru dunia, kemudian zona
kedua adalah galery koleksi yang diklasifikasikan menjadi 7 galery utama, yaitu
Ottoman Turki, Mughal India, Dinasty China, Samudra Pasai, Aceh, Mataram Islam
dan Walisongo.
Lalu pada zona Diorama,
yang merupakan zona terakhir terdapat berbagai replika peradaban Islam, seperti
Kapal Chengho yang juga disesuaikan dengan backgroundnya berupa pantai dan juga
suara-suara ombak dan burung camar, sehingga membuat pengunjung seakan berada d
situasi yang sebenarnya.
|
Zona Diorama Indonesian Islamic Art Museum |
Lebih menarik lagi,
Indonesian Islamic Art Museum juga sudah berbasis Teknologi Informasi bernama
Augmented Reality. Para pengunjung bisa melihat berbagai gambar yang tertempel
di dinding museum menjadi tiga dimensi.
|
Augmented Reality Indonesian Islamic Art Museum |
Baca juga Fasilitas, Jam Buka, Nomer Telephone dan Harga Tiket Masuk Indonesian Islamic Art Museum Wisata Bahari Lamongan
Komentar
Posting Komentar